Peranan Ayah Dalam membentuk Psikologi Anak

Ayah merupakan suatu figur yang sangat berperan dalam membentuk psikologi pada anak. Sosok ayah dapat menunjang rasa percaya diri yang ada pada anak secara menyeluruh.

Cara asuh anak yang ia terapkan dapat mempengaruhi nilai dan pilihan mereka kelak. Seperti apa peranan ayah tersebut? Yuk langsung simak saja artikel berikut ini.

Peran Ayah Membentuk Karakter Anak Asuh

Peranan Ayah dapat mempengaruhi karakter yang akan timbul saat ia beranjak dewasa. Sifat dari beberapa segi mulai dari segi kognitif, fisik, sosial, emosional, dan akademik anak. Beberapa hal penting berikut ini sangatlah membantu dalam membentuk anak.

Menjadi Role Model Bagi Anak

Hal utama yang sosok ayah dapat lakukan adalah sebagai role model dari anaknya. Ayah merupakan sosok yang menjadi panutan, terlebih dalam belajar dan teladan terutama untuk anak laki - lakinya. Sebagian besar anak laki - laki akan meniru kelakuan ayahnya dan berkembang menjadi pribadi yang baik.

Dari sudut anak perempuan, sosok ayah merupakan akan sebagai kriteria saat mencari pasangan kelak saat dewasa. Anak perempuan akan memahami bahwa seorang pria harus lembut dan peduli terhadap wanita. Selain sifat lembut dan baik, laki - laki tersebut juga harus kuat melindungi mereka.

Pelindung dan Penyedia Kebutuhan Anak

Memberikan rasa aman secara fisik, verbal, emosional, mental, maupun spiritual merupakan hal selanjutnya yang penting bagi anak. Ketika mendapatkan support dari figur ayah, anak akan  menjadi kehidupan dalam situasi apapun, akan membangun percaya diri dan rasa aman yang tidak akan terlupakan dan tergantikan bagi dirinya.

Pelengkap Simulasi Perkembangan Anak

Sebagai pelengkap simulasi membentuk karakter anak yang terakhir adalah berkaitan dengan hal berikut ini.

• Meningkatkan Akal

Dengan adanya sosok ayah, anak akan dapat lebih cepat mengerti hal - hal baru di sekitar mereka. Sosok ayah dapat membantu meningkatkan akal dengan aktif terlibat dalam satu tahun pertama kehidupan mereka.

• Meningkatkan Keyakinan

Hal ini dapat memberikan pemahaman pada anak bahwa mereka dicintai dan dikasihi dalam keluarga. Seorang Ayah yang suportif akan membuat anak memiliki harga diri yang tinggi, percaya diri yang meningkat, dan lebih bahagia.

• Berikan Perhatian

Memberikan banyak perhatian dalam mengurus anak akan membuat anak tersebut mampu mengontrol perilaku serta memiliki tingkat kemampuan bersosialisasi yang tinggi. Anak juga memiliki empati yang tinggi dan murah hati.

• Memberikan Sudut Pandang Berbeda

Dalam masa perkembangan anak pastikan akan banyak bertanya. Di sinilah peranan ayah untuk memberikan pemahaman dari segala sisi yang berbeda dari pemahaman anak. Sudut pandang tersebut yang akan dikembangkan otaknya pada kemudian hari.

Untuk peranan ayah harus diterapkan sedari kecil agar ia memiliki pribadi yang menyenangkan dan bertanggung jawab. Jika sedari kecil tidak sesuai harapan saya sarankan untuk melakukan konsultasi kepada psikolog terdekat di daerah Anda.

Sumber Artikel